Ketika sebuah produk / jasa diciptakan, tentunya perusahaan telah menetapkan beberapa hal berikut :
- Kemana produk / jasa dipasarkan (segmentasi)
- Keunggulan produk/ jasa dibandingkan pesaingnya (positioning)
Namun, dengan berjalannya waktu, dengan bertumbuhnya produk/ jasa sejenis, dengan variasi strategi komunikasi yang ada menyebabkan adanya perubahan / pergeseran segmen serta positioning produk/ jasa. Perusahaan perlu mengetahui informasi tersebut dan menyikapi adanya perubahan ini, dengan melakukan perubahan juga pada :
- Strategi pemasaran
- Strategi komunikasi
Informasi adanya perubahan segmen dan posisi pasar (positioning), dapat dilakukan dengan melakukan survei pemasaran, yakni : survei segmentasi dan posisi persaingan pasar.
Rangkaian informasi yang dapat diperoleh dari survei ini adalah :
- Segmentasi pasar berdasarkan : preferensi, kebutuhan, habit, demografi
- Posisi persaingan pasar untuk produk/ jasa sejenis beserta keunggulan kompetitif yang dicari oleh market secara umum dan spesifik ke beberapa segmen
- Re-targeting, yaitu identifikasi potensial market baru
- Sumber informasi konsumen (pasar)
Survei segmentasi dan posisi pasar, dilakukan secara periodik (sesuai dengan kebutuhan, perilaku pasar/ karakteristik produk/ jasa) dengan mengambil sejumlah sampel responden yang dapat mewakili pendapat konsumen. Survei ini sebaiknya dilakukan melalui : Wawancara langsung (tatap muka) sesuai kuesioner